 |
| tentara yang sedang memberikan pelajaran di kelas |
Jayapura, Mayjen (TNI) Hinsa Siburian menjabat sebagai Panglima Komando
(Pangdam) XVII/Cenderawasih, setelah diterbitkannya surat keputusan Panglima
TNI nomor: Kep/662/VIII/2015 tanggal 18 Agustus 2015, tentang pemberhentian
dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.
Siburian yang merupakan mantan
Kasdam XVII/Cenderawasih menggantikan Mayjen (TNI) Fransen G. Siahaan, yang
kini menjabat sebagai
Asisten Operasi Panglima TNI.
Saat menjabat Kasdam
pada tahun 2013, Mayjen TNI Hinsa Siburian
menandatangani kerja sama (MoU) dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran
Provinsi Papua Elias Wenda dalam hal penyiapan tenaga pengajar untuk
sekolah-sekolah di pedalaman.
"Kerja sama ini diwujudkan
dalam bentuk kegiatan proses belajar dan mengajar bagi sekolah-sekolah yang
berada di pedalaman," kata Mayjen TNI Hinsa
Siburian.
"Disamping itu, untuk prajurit
yang akan memberikan pengajaran di pedalaman, Kodam XVII/Cenderawasih juga
telah memberi bekal ilmu tentang pengajaran," urainya.
 |
| anak-anak SD diajarkan berbaris sebelum masuk ke dalam ruang kelas |
Ia menambahkan, dengan pembekalan
tersebut diharapkan dalam proses belajar dan mengajar, prajurit sudah mempunyai
ilmu dalam melaksanakan tugas di lapangan dan dapat secara maksimal memanfaatkan
ilmunya untuk mengajar.
"Dengan adanya pembekalan
prajurit dalam mengajar, maka seluruh masyarakat di Papua bisa mengenyam
pendidikan sampai ke pelosok-pelosok pedalaman," tandasnya. Kebodohan akan lenyap. Kemerdekaan rakyat papua dari
kebodohan akan terwujud. Besar kemungkinan sekarang, pendidikan akan merata
dengan program pendidikan di pedalaman saat Mayjen Hinsa Siburian menjabat lagi
di Papua sebagai Pangdam.
0 komentar:
Posting Komentar